MENGUKIR
KENANGAN, MERAJUT IMPIAN
Hello
bright day…J
Well…aku ingin sedikit mengukir kenangan
tentang kegiatanku bersama my partners hehe.
Berkata tentang rindu, obat kerinduan adalah pertemuan. Cieeeh yang lagi kangen
hehe. Ngomong-ngomong soal kangen, aku lagi kangen banget nih sama my
project social di kota Atlas semasa
kuliah. Hayooo tebak, mana kota atlas itu?. Okay deh, kukasih tahu, kota Atlas
itu kota Semarang. Tahu dong, kan ibu kota provinsi Jawa Tengah…J
Ketika rindu memanggil, jiwa menggigil
Obat rindu tertanam adalah
pertemuan
Karena pertemuan akan membawa
kedamaian
Kedamaian mendatangkan kebahagiaan
Bener
nggak tuh?. Bener kan hehe. Coba kalau kamu rindu seseorang, pasti siang dan
malam kebayang kan wajah orang yang kamu rindukan. Sebagaimana anak rantau yang
merinduhkan keluarga jadinya homesick. Saat homesick melanda, obatnya ya
bertemu keluaga alias pulang kampung atau telfon keluarga. Iya apa iya?. Jelas
iya donk hehe. Eh rindu kegiatan sosial itu sepaket rindu sama orangnya tahu,
hehe iya donk. Well…my social project
partners yang selalu terkenang di antaranya:
1.
Jeje
Siapakah
sosok Jeje?. Jeje adalah sahabat aku. Orangnya baik, peka, memiliki kepedulian
tinggi, selalu ngedukung my social
project, sering nemenin kegiatan sosialku. Pokoknya baik banget deh. Itu
baru namanya sahabat, actions speak more
than words hehe. Beberapa kegiatan sosialku dibantu dan didukung oleh Jeje.
Big thanks to Jeje. God Blesses you Je. Hal yang selalu kekenang dari sosok
Jeje diantaranya:
- CCM
(Coastal Cleaning Movement).
Jeje
ini salah satu orang yang ngedukung program aku. Dia yang nemenin aku kegiatan
CCM (Coastal Cleaning Movement). Nggak hanya itu, bahkan dari survey hingga
projek berjalan dia yang nemenin aku. Dia yang nemenin aku survey kondisi kebersihan
pantai Maron Semarang. Dia yang nemenin aku survey ke pantai Marina Semarang.
Pokoknya anaknya gercep kalau diajak kegiatan sosial. Dan yang selalu keinget,
dia ngejulukin kita sebagai “Pemulung
internasional”. Mengapa dijuluki pemulung sama Jeje?, karena kita memungut
sampah sepanjang pantai sambil membawa karung plastik berisikan sampah untuk
menjaga kebersihan pantai. Kalu pantainya bersih kan menambah pendapatan daerah
karena banyak pengunjungnya juga mencerminkan bahwa orang Indonesia disiplin dan
mencintai kebersihan. Mengapa disebut pemulung internasional? Karena yang
mulung adalah kaum terdidik dan terpelajar (mahasiswa), mulung dengan sarung
tangan, masker, mengenakan sepatu, jadi mulung pun ada SOP-nya hehe.
- SCE (Street
Children Empowerment)
Selama
program SCE yang fokusnya mengajar anak jalanan. Jeje ini memiliki andil besar,
karena dia selalu menemaniku selama kegiatan mengajar SCE (Street Children
Empowerment). Sekali lagi, ini anak baik juga mendukung program-programku,
lebih tepatnya berjiwa sosial tinggi. Hal yang paling keinget, suatu saat kita
pernah ke Tugu Muda buat ngajar anak jalanan, sayangnya nggak ada anak jalanan
sama sekali seperti hari-hari biasanya. Akhirnya kita makan bengkoang, jajan,
permen. Dan koplaknya hehe…aku bawa bengkoang banyak banget (1 ikat besar),…eh
nggak aku kupas masih ada kulitnya dari beli dari pasar siangnya. Maklumlah
perempuan kan suka rujak-an hehe. Jadi aku bawa bengkoang aku masukin dalam tas
plastik besar sama aku bawa’in pisau. Haha…teman-temanku speechless, dikiranya
itu bengkoang udah kupasan tinggal makan haha. Ya sudah akhirnya, itu bengkoang
kita kupas, nyucinya nebeng di musola UDINUS hehe, koplak ya. Tapi justru itu
yang mengenang. Di akhir sesi biasanya, aku, jeje, dek Yuni, dan Laelatul ambil
foto di Tugu Muda sambil pose-pose lucu hehe.
- DCS
(Disability Children Support).
Nah
kalau kegiatan DCS ini berfokus pada mengembangkan bakat anak-anak berkebutuhan
khusus. Nah kalau di program ini Jeje hanya bisa nemenin pas survey karena
waktu jam DCS dia ngurus skripsweet. But over all, thanks Je, udah ngebantuin
ngurus administrasi perizinan dengan instansi hingga dapat izin.
Ngomong-ngomong administrasi, administrasi itu menyebalkan alias ribet.
Bayangkan ngurus izin doang hingga 2 bulan sendiri. Alhamdulillah lancar…J, semua karena tekad, kerja keras, dan
dukungan partner-partnerku.
- Survey ke
Rumah Sakit
Hobi
kita selanjutnya adalah menyambangi atau silaturahmi ke Rumah Sakit. Nah rumah
sakit yang pernah aku kunjungi sama Jeje diantaranya: RS. Colombia Asia, RS.
Karyadi Semarang, RSJD Dr Amino Gondohutomo. Mengapa kita suka menyambangi
rumah sakit? Karena dengan melihat pasien penderita kanker, penderita tumor,
dll maka kita akan semakin bersyukur karena Tuhan telah memberikan kita nikmat
sehat. Jadi esensinya untuk melatih rasa syukur. Dengan kita menyambangi rumah
sakit jiwa, kita semakin bersyukur karena Tuhan telah memberikan kita nikmat
waras.
- Back packeran
Jalan-jalan,
siapa bilan aku nggak suka jalan-jalan??. Aku tuh suka banget jalan-jalan buat
refreshing setelah capek kerja. Misal jalan-jalan pas weekend, 2 minggu sekali,
atau sebulan sekali hehe. Tapi aku kurang suka kalau jalan-jalan itu rame-rame
lebih dari 5 orang. Aku lebih suka jalan-jalan itu berdua atau bertiga, lebih
terasa romansa romantisme persahabatannya hehe, meskipun terkadang jalan
berduanya sama perempuan juga hehe. Nggak papa, tetep enjoy. Malah terasa
keseruannya. Jalan berdua atau bertiga itu pokoknya enak. Nah tempat yang
pernah kukunjungi sama Jeje diantaranya: Museum kereta api ambarawa, museum TNI
Ambarawa, Taman Maerokoco, dan Sham Phoo Kong. Hal yang keinget, aku tuh pernah
mau loncat selokan hehe…eh akunya pakai gamis jadi nggak bisa. Temanku udah
loncat jadi nungguin aku haha. Eh ketahuan deh sama satpam…ya udah kita
diceramahin. Dengerin, habis itu minta maaf terus pergi. Nggak papa kali lewat
selokan (parit) loncat, kan jalan pintas daripada muter…kejauhan hehe. Mubadzir kan ada jalan pintas, sama-sama
halal e ngapain milih yang jauh…ya nggak hehe…Dasar loh Hal…maklum saya kan
pengagum film Three Idiots. Pokoknya saya suka film edukatif yang dimainkan
oleh Amir Khan, soalnya tingkahnya lucu-lucu, konyol tapi sarat akan pesan
edukatif hehe.
- Dek
Yuni
Nah
selain jeje, dek yuni ini juga kategori yang istiqomah ikut membantu
kegiatanku. Dek Yuni ini aktiv ikut program SCE (Street Children Empowerment)
dan DCS (Disability Children Support) hehe. Hal yang keinget dari sosok dek
yuni, haha…orange koplak, ceplas-ceplos lucu kayak aku, dan dia juga memiliki
jiwa sosial yang tinggi. Hal yang terkenang dari sosok dek Yuni:
a. SCE
(Street Children Empowerment).
Dek
Yuni ini merupakan salah satu yang istiqomah mendukung programku. Iya, dia
mendukungku dari survey hingga kegiatan berlangsung berbulan-bulan. Dia yang
menemaniku survey anak jalanan di weekend muter-muter Semarang dari Simpang
Lima, Tugu Muda dan Taman KB. Nggak peduli siang-siang di tengah terik
matahari, ini anak tetap setia ikut aksi sosial. Hal yang keinget pas makan
bengkoang bareng, jeje dan Laelatul di Tugu Muda seperti yang kuceritakan di
awal (part Jeje).
b. DCS
(Disability Children Support).
Dek
yuni ini yang sering ikut program pengembangan bakat anak berkebutuhan khusus.
Dia mengembangkan bakat puisi dan menari pada anak-anak. Sedangkan aku
mengembangkan bakat menulis, tilawah dan menyanyi pada anak-anak. Pokoknya
seru…kamu bakal terinspirasi bila bertemu anak-anak berkebutuhan khusus. Meski
mereka cacat mental dan fisik, tapi mereka bukanlah sosok yang putus asa.
Mereka semangat mengejar mimpi dan mereka riang. Saya banyak belajar arti
syukur dari menjalankan program ini. Alhamdulillah diberi nikmat Tubuh masih
utuh atnpa cacat. So let’s thanks to Allah for everything that we have
gotten…hehe.
c. Jalan-jalan
+ Nge-Es Krim
Yups,
kalau capek obatnya adalah refreshing hehe. Biasanya kalau habis kegiatan lalu
kelelahan, aku mencari hiburan ke tempat wisata (tempat wisata yang sesuai
kantong mahasiswa hehe). Nah tempat wisata yang pernah aku kunjungi bareng dek
Yuni diantaranya: Grand Candi dan Gua Kreo. Hal yang pernah kuinget, adalah pas
nyasar. Seharusnya dari Tembalang ke Gua Kreo itu ½ Jam (setengah jam), karena
nyasar sampai hampir perbatasan salatiga…hehe jadinya 3 jam. Mana nyasarnya pas
berangkat, woalah….yah sampai Gua Kreo udah Ngos-Ngosan. Tapi tetep Happy. Hal
lain yang aku inget dari dek Yuni. Dek Yuni itu sama kayak aku, pencinta es
krim. Eh pas beli es krim, si masnya nanya.
“Neng,
beli es krim yang ukuran kecil, sedang apa jumbo?,” tanya masnya.
“Hehe…jombonya
seberapa mas, sak gentong?...haha,” timpal dek Yuni canda.
Haha…Geeer
langsung deh kita ngakak, dan masnya ikutan ngakak.
Eh
kebetulan kita beli es krim pas hari Jum’at, jam 11.45. Nah si Mas ternyata
nggak solat jum’at. Nah si dedek lucunya…
“Mas
ndak Jum’atan?.”
“Nggak
hehe,” jawabnya sambil senyum.
“Agamanya
apa mas?, non islam ya hehe,” ceplos dek Yuni.
“Islam
dek.”
“Haha…islam
KTP dong mas, ngggak jum’atan,” lagi-lagi kita ketawa dan konyolnya masnya
malah ikutan ngakak. Jan tenan hehe.
Pokokmya
kenangan kita banyak dan lucu-lucu hehe. Dan tiap kali aku beli es di situ,
masnya senyam-senyum. Paling keinget….ukuran jumbo = sak gentong sama islam KTP
hehe.
- Rahita,
The Hesti, dan Mumud
Nah, sobat Halimah…mereka bertiga ini juga Partner
DCS (Disability Children Support). Nah yang terkenang dari mereka bertiga, pas
mengajar anak tuna daksa. Well, anak berkebutuhan khusus di kelompokkan menjadi
2:
a. Tuna
Grahita: mereka yang memiliki tubuh normal secara fisik namun memiliki IQ yang
rendah (keterbelakangan mental dengan IQ < 50).
b. Tuna
Daksa: Mereka yang memiliki keterbelakangan mental dan IQ rendah ( < 50)
serta memiliki kecacacatan fisik seperti cacat tangan atau cacat kaki.
Hal yang paling kuinget adalah pas ngajarin
anak-anak lagu daerah dan lagu wajib. Kebetulan aku bisa lagu Macopat, lagu
daerah juga lagu wajib nasional. Sayangnya, ada satu lagu yang aku lupa
nadanya. Jadilah karena terlanjur di depan saya ngawur…lnyanyi dengan nada
ngarang. Haha…antusiasnya anak-anak buat ngikutin aku besar. Mereka riang dan
senang bernyanyi lagu nasional serta lagu daerah.
“Hal,
tahu nggak kalau kamu pas nyanyi lagu ”Maju
Tak Gentar” nadamu salah?,” tanya Hita.
“Hehe..aku
lupa nadanya, udah terlanjur nyanyi dan anak-anak antusias, ya sudah aku
ngarang hehe.’
“Kamu
tahu nggak, tadi Bu Sulis senyum loooh, kamu lucu, nadamu salah.”
Tweeeng
tweng…jadi malu, ya udah buat pelajaran. Dari sekian banyak lagu, lupa satu
wajarlah…la wong Fatin aja yang juara 1 X Factor 2014, pernah nyanyi di
panggung lupa nada nangis karena nggak hafal lagu. Aku masih hafal lagu, hanya
lupa nada…ya sudah karena aku kebetulan suka ngarang lagu, jadilah nadanya saya
awur ala Halimah…hehe. Tapi tetep bagus kog hehe
Eh
sorry…udah bikin kamu ketawa ketiwi, well aku kalau jalan berdua, bertiga,
berempat, atau berlima itu konyol keluar semua. Tapi tetep enjoy sih. Lah
ngapain jaim, kalau kata Kucing ane, pamali hehe. PAMALI…papah marahin loli
kalau situ jaim sekali…wkwkwk.
- Mas
Sigit, Dek Diah, Mbak Aida, dan Mbaknya dek Diah
Nah
mereka berempat adalah volunteer CCM (Coastal Cleaning Movement). Mereka yang
nemenin Halimah dalam kegiatan CCM. Eh…dari tadi ngomongin CCM, okay lah kalau
begitu saya perkenalkan dengan CCM. Yuk kenalan dengan CCM.
Apa itu CCM?
CCM
adalah sebuah gerakan yang langsung terjun ke area pesisir terutama pantai
dalam upaya menjaga kebersihan wilayah pesisir. Kepedulianmu terhadap
lingkungan sangat diperlukan untuk menjaga kelestarian alam.
*****
Kapan CCM dilaksanakan?
CCM
dilaksanakan setiap hari minggu, secara rutin. Sengaja dipilih hari libur
(minggu) supaya semakin banyak yang ikut, semakin banyak yang ikut maka semakin
bersih pantai kita.
*****
Dimana CCM dilaksanakan?
CCM
dilaksanakan di Semarang yakni di Pantai Maron atau di pantai Marina Semarang.
Karena tujuan utama CCM adalah menjaga keindahan wisata pantai Semarang
*****
Apa sih untungnya ikut CCM?
Nggak
bakal rugi kalau kamu ikut CCM, selain have fun kamu juga berkontribusi
terhadap lingkungan. Lingkungan saja diperhatikan, apalagi pasangan?....haha.
Eiiiits, bukan itu sih…just kidding. Banyak manfaat yang bakal kamu peroleh
diantaranya:
a. Menunjukkan
integritas orang Indonesia di mata dunia bahwa warga Indonesia bukanlah pemalas
yang tidak peduli terhadap lingkungan, bukanlah yang suka merusak lingkungan,
dan bukan yang suka membuang sampah sembarangan. Warga indonesia memiliki
kepedulian dan kinerja yang baik, sehingga para investor memikir bahwa
Indonesia adalah tempat yang tepat untuk berinvestasi.
b. Pantai
adalah lambang integritas bangsa yang mudah di lihat, karakter mayoritas orang
Indonesia dapat dilihat dari pantainya. Bila pantainya bersih, maka
integritasnya baik (dalam arti rakyat Indonesia memiliki kepedulian yang tinggi
terhadap lingkungan).
c. Membantu
meningkatkan pendapatan daerah dan pendapatan penduduk setempat. Semakin bersih
pemandangan pantai, maka semakin banyak pengunjung/ wisatawan yang datang.
Semakin banyak pengunjung, pendapatan daerah naik. Suka kan kalau pendapatan
daerah naik.
d. Selain
menjaga lingkungan, kamu juga have fun (refreshing). Jadi sekali dayung dua
pulau terlampaui. Selain menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan, kamu juga
bisa refresging dan berkumpul serta hang out bersama sesama pencinta
lingkungan. Teman bertambah, lingkungan bersih,…kurang apa lagi coba. Ayo join
CCM…J
e. Menjaga
lingkungan adalah bagian dari Iman.
*****
“Sebaik-baik
manusia adalah manusia yang bermanfaat bagi lingkungannya dan bagi manusia
lainnya”
*****
“Mencintai
lingkungan adalah bagian dari cinta tanah air. Lingkungan adalah tempat dimana
kita berpijak. Kepedulian kita terhadap lingkungan adalah bagian dari integritas
karakter bangsa”
*****
Saya ucapkan terimakasih untuk para volunteer, mohon
maaf tidak bisa saya sebutkan satu persatu karena saya tidak hafal semua, yang
paling saya ingat adalah yang aktif. Terimakasih, jazakumullah khoir ahsanal
jaza’. Semoga kegiatan volunteer kalian menjadi amal jariah kalian. Tanpa
kalian, Program CCM (Coastal Cleaning Movement), SCE (Street Children
Empowerment) dan DCS (Disability Children Support) yang saya dirikan tak akan
berjalan. Alhamdulillah walau setengah tahun, tapi berjalan istiqomah tiap
minggu. Terimakasih, telah menjadi bagian dalam pengabdianku.
Hello my partners di Semarang semasa saya kuliah
dulu….
Sekarang saya di Jakarta, dan setiap weekend kan
libur kerja. Aku berharap bisa mendirikan kegiatan ISFC (islamic Studying for
Children), yaitu kegiatan yang berfokus pada pengajaran kharakter anak melalui
dongeng islami (kisah para Nabi, kisah para ummahatul mu’minin, kisah
cendekiawan muslim, kisah para syuhada, dan kisah para ulama). Dan aku berharap
di daerah tempat aku bekerja, kehadiranku bisa diterima warga dengan baik. Aku
berharap, Allah mengirimkanku orang yang setia menjadi volunteer menemani
program-programku seperti kalian dulu. Kegiatan ISFC itu sasarannya anak-anak
dan dilakukan setiap seminggu sekali. Semoga Allah permudah dan Allah berikan
aku partner partner setia yang menemani projekku. Aamiin ya Rabb.
*****
“Volunteer tidak
dibayar bukan karena tak berharga karena volunteer itu tak ternilai harganya” (Pak Anies Baswedan).
*****
“Berbagilah
sesuai yang kamu mampu. Bila engkau memiliki harta maka sedekahkanlah sebagian
hartamu pada fakir miskin, dhuafa, dan yatim-piyatu serta pada orang yang
membutuhkan. Bila engkau memiliki ilmu maka berbagilah dengan mengajarkan
ilmumu. Karena berbagi adalah peduli. Bila engkau hanya memiliki tenaga, maka
bantulah orang lain dengan tenagamu”. (Dewi Nur Halimah)
Social Project of CCM (Coastal Cleaning Movement) |
Social Project of CCM (Coastal Cleaning Movement) |
Social Project of CCM (Coastal Cleaning Movement) |
Social Project of CCM (Coastal Cleaning Movement) |
Social Project of DCS (Disability Children Support) |
Social Project of DCS (Disability Children Support) |
Social Project of DCS (Disability Children Support) |
Social Project of DCS (Disability Children Support) |
Social Project of SCE (Street Children Empowerment) |
Tidak ada komentar :
Posting Komentar