HALIMAH BINTI MASDARI

Minggu, 29 November 2015

SUMPAH PEMUDA DI ERA DIGITAL

REFLEKSI SUMPAH PEMUDA DI ERA DIGITAL SEBAGAI PELOPOR KEPEDULIAN KAUM PEMUDA UNTUK MENINGKATKAN HARKAT DAN MARTABAT BANGSA INDONESIA    

            Memasuki abad ke 21, dunia telah bertransformasi dari era analog ke digital. Digitalisasi merambah ke setiap aspek kehidupan manusia, mulai dari kehidupan sehari-hari hingga ke pengelolaan negara. Selain itu, kehadiran teknologi digital seakan meniadakan batasan kegiatan manusia. Hampir semua aktivitas manusia di era digital, kini telah terhubung dengan data yang kian lalu lalang. Beberapa contoh produk dari digitalisasi diantaranya, layanan gojek yang saat ini sedang fenomenal di Indonesia, layanan e commerse yang menjamur di dunia bisnis dan wirausaha, telekomunikasi digital yang dapat diakses dalam satu tombol, teknologi voice command yang mengintegrasikan mobil dengan smartphone pengguna sehingga dapat menampilkan peta rute, pesan SMS, melihat email, mengakses media sosial dan mengirim pesan instan.
Perkembangan dunia teknologi saat ini makin pesat ke arah serba digital. Era digital telah membuat manusia memasuki gaya hidup baru yang tidak bisa dilepaskan dari perangkat yang serba elektronik. Teknologi menjadi alat yang membantu kebutuhan manusia. Dengan teknologi apapun dapat dilakukan dengan lebih mudah. Digital life style ini mendorong manusia sangat bergantung pada ponsel dan leptop maupun alat elektronik lainnya. Perlu kita ketahui, dengan hadirnya digitalisasi yang menggerus zaman ini memberikan dampak tersendiri bagi penggunanya, baik dampak positif maupun dampak negatif. Segala sesuatu baik buruknya tergantung penggunaannya, oleh karena itu dalam setiap penggunaan teknologi sudah seharusnya diimbangi dengan kontrol dan pengendalian yang baik.
Dampak positif dengan hadirnya era digital pada kehidupan manusia, diantaranya:
1.      Paperless
Dengan hadirnya era digital, penggunaan kertas menjadi lebih sedikit. Kendati penggunaan kertas tidak dapat dihilangkan, setidaknya dapat diminimalisir penggunaannya sehingga lebih ramah lingkungan. Penggunaan kertas yang awalnya digunakan sebagai media penyimpan data tertulis, kini seiring dengan adanya digitalisasi beralih dari berkas dalam bentuk hardfile (kertas) dapat disimpan maupun dikirim melalui email tanpa menggunakan kertas yakni melalui softfile. Selain itu, penyimpanan softfile lebih hemat tempat (tidak memakan banyak tempat), lebih aman dari pada dokumen yang disimpan bertumpuk-tumpuk, serta dapat dibuka kapan saja baik menggunakan ponsel maupun komputer. Bahkan buku-bukupun kini hadir dalam bentuk e-book yang praktis, tidak tebal dan merepotkan.
2.      Mudah mendapatkan Informasi terkait ilmu pengetahuan baik kajian sains maupun religi
Kehadiran proses digitalisasi sangat berpengaruh bagi kemajuan khasanah ilmu pengetahuan. Generasi millenium saat ini lebih mudah mendapatkan informasi untuk belajar. Sebagai contoh penggunaan aplikasi google (search engine) yang memudahkan seseorang mencari informasi apapun. Wikipedia dan ensiklopedia online juga memberikan informasi terkait yang dibutuhkan oleh pelajar maupun tenaga pengajar. E-journal dan ebook-pun kini telah hadir, menawarkan berbagai keunikan yang meningkatkan ketertarikan tersendiri untuk membacanya. Dengan demikian proses pembelajaranpun semakin mudah dilakukan karena informasi apapun dapat diperoleh dari internet.                                     
3.      Mempermudah menjalin komunikasi dan mempererat tali silaturahmi.
Dengan adanya aplikasi media sosial seperti facebook, twitter,whatsapp, line membantu kita menjalin komunikasi dengan teman sekolah, teman masa kecil, menemukan teman baru ataupun menjalin kerjasama dengan rekan kerja. Dengan komunikasi yang mudah, hubunganpun kian dekat kendati terpisah pada jarak yang jauh.
4.      Mempermudah travelling dan perjalanan.
Dengan adanya tombol voice command yang mengintegrasikan mobil dengan smartphone mempermudah pengguna mobil untuk mendapatkan rute jalan, sehingga terhindar dari kesasar dalam perjalanan. \
5.      Mempermudah bisnis online
Dengan hadirnya era digital di dekade memasuki abad ke-21 ini, semakin merebak munculnya pebisnis online. Mereka berbondong bondong dengan kekreatifannya membuka bisnis online shop di jejaring sosial. Melalui akun website, blog, twitter, facebook, WA, BBM, dan line, para pebisnis online menawarkan produknya pada konsumen. Tak jarang mereka juga menggunakan endorse artis untuk melancarkan bisnisnya dengan memanfaatkan promosi di jejaring sosial artis tersebut.
Begitu banyak manfaat yang dapat kita peroleh dari adanya digitalisasi. Meski demikian, digitalisasipun mendatangkan dampak negatif bagi seorang yang tak mempunyai filter untuk hal buruk. Dampak negatif terkait adanya era digital ini, diantaranya:
1.      Banyaknya situs porno yang merusak moral anak
Kemudahan teknologi tanpa diimbangi kontrol yang baikpun dapat menjadi bumerang bagi penggunanya. Adanya video porno yang merebak di internet yang dapat dijangkau oleh siapapun, tak jarang mendegradasi menurunnya nilai moral pada generasi muda. Bahkan tanpa fikir panjang, video pornoaksi yang terpapar di jejaring sosial, youtube, maupun search engine lainnya memicu seorang anak yang tanpa disertai fiter kuat untuk menolak hal buruk dapat meniru adegan yang tak senonoh di video tersebut.
2.         Menimbulkan rasa malas bergerak
Dengan adanya teknologi yang memudahkan pekerjaan manusia menjadikan manusia malas bergerak. Berbagai aplikasi ditawarkan untuk mempermudah pekerjaan manusia, hal ini berdampak pada aktifitas fisik yang sedikit bergerak. Sebagai contoh: layanan aplikasi GOJEK yang melayani konsumen dengan layanan GOFOOD, menjadikan orang dengan mudah mendapatkan makanan secara delivery sehingga menjadikan mereka malas bergerak. Kemalasan yang mengikutinya akan menjadikan manusia menyimpan berbagai penyakit semisal obesitas, pegal-pegal dan lain sebagainya.
3.      Memicu generasi muda malas berfikir
Dengan hadirnya teknologi, akan mempermudah pelajar dalam belajar baik sebagai materi pembelajaran maupun untuk mengerjakan tugas sehingga mendorong pelajar enggan berfikir. Mereka mengandalkan search engine seperti google untuk mengerjakan tugasnya, tak jarang hal inipun memicu seseorang malas untuk membaca buku. Selain itu kehadiran ponsel di era digital ini, tak jarang juga disalahgunakan pelajar sebagai media untuk mencontek maupun kerjasama dengan teman ketika ulangan sedang berlangsung ataupun ketika ujian nasional berlangsung.
4.      Memicu ketergantungan atau kecanduan
Kehadiran teknologi menjadikan seseorang menjadi kecanduan. Ada semacam phobia yang dinamakan nomophobia yang merupakan ketakutan bila ponsel ketinggalan. Orang pun selalu memeriksa ponsel setiap beberapa menit, bergantung padacharger, bahkan merasa ketakutan dan stress bila baterai lemah atau mungkin sinyalnya tidak maksimal. Gangguan-gangguan di ponsel macam sinyal, baterai dan lain sebagainya menjadikannya stres secara emosional.
5.      Memicu kelelahan yang menimbulkan sakit
Penggunaan ponsel, smartphone, maupun gadged yang hingga larut malam seringkali membuat seseorang bergadang dan kelelahan. Hal ini berdampak pada kurangnya waktu istirahat. Istirahat yang kurang menimbulkan kelelahan pada mata dan tubuh yang memicu terjadinya sakit mata.    

Sumpah Pemuda merupakan awal dari kelahiran bangsa Indonesia. Di mana selama ratusan tahun tertindas di bawah kekuasaan penjajah Belanda. Kondisi ini mendorong para pemuda menyatukan barisan untuk memperjuangkan kemerdekaan rakyat Indonesia hingga berhasil mencapai kemerdekaannya pada tanggal 17 Agustus 1945. Sumpah Pemuda merupakan suatu komitmen bersama untuk bersatu melawan penjajah, memerangi kemiskinan, keterbelakangan, dan kebodohan di bidang pendidikan. Momen inilah yang membuka pintu bagi para pejuang hingga mencapai kemerdekaan Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945.
Jika dahulu sebelum kemerdekaan sumpah pemuda digunakan sebagai wahana untuk mempersatukan kaum pemuda untuk merebut kemerdekaan. Maka lain halnya, dengan kiprah sumpah pemuda saat ini, terutama pasca kemerdekaaran memasuki abad 21, di era digital ini. Di era digital ini, peran pemuda mempunyai peran utama sebagai pelopor untuk meningkatkan harkat dan martabat bangsa Indonesia. Salah satunya dengan cara memanfaatkan teknologi yang ada untuk kebaikan dan kemaslahatan umat. Misalnya: memanfaatkan google untuk belajar, memanfaatkan e-commerse untuk berbisnis, dan kegiatan lainnya yang positif.  

Sumpah Pemuda merupakan alat yang digunakan untuk membulatkan tekad dan semangat seluruh anak bangsa untuk berjuang dan tetap menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia dari berbagai upaya rong-rongan terhadap disintegrasi bangsa dengan tekad NKRI adalah Harga Mati. Solidaritas pemuda sangat penting untuk mencapai kemajuan pemuda sebagai syarat utama kemajuan suatu bangsa. Jika pemuda solid maka bangsa kita akan semakin maju, kuat dan bersatu, sehingga pembangunan dapat kita laksanakan secara lancar dan berkelanjutan. Dengan memasuki era digital ini diharapkan para pemuda Indonesia dapat memanfaatkan teknologi yang ada untuk kemaslahatan umat.
Seiring dengan hal itu, pada tahun 2015 kita memasuki era Komunitas Asean. Untuk itu para pemuda harus mempersiapkan diri agar mampu bersaing dengan bangsa-bangsa lain. Kita adalah bangsa yang besar yang memiliki sumber daya alam berlimpah, memiliki sejarah leluhur bangsa yang hebat, kebudayaan yang unggul, masyarakat yang toleran, dan sumber daya manusia yang semakin lama semakin baik. Mentalitas bangsa, khususnya para pemuda harus terus dibangun agar menjadi pemuda-pemuda yang unggul, berkarakter, berkapasitas dan berdaya saing sehingga dapat berkompetisi dalam persaingan global yang semakin hari semakin kompetitif. Para pemuda merupakan generasi penerus bangsa.
Sudah selayaknya, moral pemuda dibentuk dengan menerapkan prinsip “lebih baik produktif daripada konsumtif”. Dengan adanya teknologi yang semakin berkembang pesat di era digital ini, kemampuan pemuda dituntut untuk lebih kompetitif dan kreatif dalam berkarya. Pemuda yang berkapasitas, berkarakter dan berdaya saing inilah yang memicu kemajuan suatu bangsa. Pemanfaatan teknologi dengan baik yang diimbangi dengan pengontrolan dan pengendalian agar tidak berlebih dalam menggunakan teknologi serta penggunaan filter dalam mencegah hal buruk yang datang inilah senjata utama bagi kaum pemuda untuk mengangkat harkat dan martabat bangsa Indonesia di era digital ini. Oleh karena itu, peran pemudalah yang sangat penting sebagai garda terdepan dalam kemajuan bangsa Indonesia, karena didalam pemuda ini memiliki jiwa pemimpin dan semangat untuk pembangunan nasional sehingga dapat membentuk pemerintahan negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia menuju kesejahteraan umum, kecerdasan bangsa, dan keadilan sosial sesuai dengan cita-cita proklamasi kemerdekaan Indonesia yang termaktub dalam pembukaan UUD 1945.  






Minggu, 22 November 2015

ZENFONE 2 LASER ZE500K, KUALITAS HEBAT HARGA BERSAHABAT




Smarphone merupakan telepon genggam yang mempunyai kemampuan dengan pengunaan dan fungsi yang menyerupai komputer. Smartphone adalah sebuah telepon yang menyajikan fitur canggih seperti surel (surat elektronik), internet dan kemampuan membaca buku elektronik (e-book) atau terdapat papan ketik (baik sebagaimana jadi maupun dihubung keluar) dan penyambung VGA. Saat ini perkembangan pasar smartphone di dunia sangatlah pesat, termasuk diantaranya Indonesia. Derasnya permintaan pasar terhadap ponsel cerdas ini, khususnya yang menggunakan sistem operasi android membuat para produsen semakin giat untuk berinovasi dan menggempur pasar ponsel Indonesia dengan berbagai produk. Untuk para konsumen, mendapatkan smartphone sesuai selera bukanlah hal sulit karena di pasaran tersedia berbagai jenis smartphone dengan berbagai type.
Zenfone 2 Laser kini telah hadir di pasaran. Asus telah meluncurkan produk terbaru yang bernama Asus Zenfone 2 Laser ZE500K untuk merebut hati para pencinta gadged dunia. Produk terbaru keluaran asus ini diorientasikan untuk kelas menengah ke bawah dengan harga terjangkau dan kualitas yang memuaskan. Tak tanggung-tanggung, smartphone ini jua dilengkapi dengan fitur laser autofokus pada kamera utamanya yang mengusung fitur fotografi sebagai sektor andalannya. Asus Zenfone 2 Laser ZE500KG ini juga dibekali dengan layar 5 inci yang sudah dilindungi oleh proteksi Corning Gorilla Glass 4. Meskipun Asus Zenfone 2 Laser ZE500KG ditawarkan dengan harga yang murah, tetapi menyediakan komponen yang berkualitas bagi konsumen.
Asus Zenfone 2 Laser ZE500KG ada 2 tipe utama yakni tipe satu dan tipe kedua. Pada Asus Zenfone 2 Laser ZE500KG tipe satu menyediakan kapasitas ruang memori seluas 8 GB. Kapasitas memori seluas 8 GB itu akan digunakan untuk keperluan file sistem dan juga menampung file pribadi penggunanya. Jika masih kurang, maka kamu bisa memilih Asus Zenfone 2 Laser ZE500KG tipe yang kedua. Pada tipe kedua ini, kamu akan mendapatkan ruang memori seluas 16 GB. Apabila dengan memori 8 GB dan 16 GB kamu merasa masih belum cukup juga, kamu bisa memanfaatkan slot external memory pada spesifikasi Asus Zenfone 2 Laser ZE500KG ini. Slot external tersebut mampu menampung kartu microSD hingga kapasitas 128 GB.
ZenFone 2 Laser ZE500KG ini memiliki sisi tertipis, hanya 3.5mm. Ukuran mengesankan yang merupakan prestasi dari rekayasa produksi, dan sebuah keajaiban dari desain dan ergonomi, membuat ZenFone 2 Laser nyaman saat digenggam. Desain ikonik konsentris lingkaran ASUS disematkan di sisi depan dan tombol belakang, untuk menambah keindahan dan efek sentuhan yang unik. Efek ini dihasilkan melalui proses produksi paling presisi yang menghasilkan lingkaran dengan jarak tak lebih dari 0.13mm, menjadikan ZenFone 2 Laser terlihat lebih premium.
ASUS ZenFone 2 Laser ZE500KG memiliki layar berukuran 5 inchi yang telah dilindungi dengan Gorilla Glass 4 yang merupakan teknologi pelindung layar terbaru buatan Corning. Agar mata tidak lekas lelah, ASUS telah mengimplementasikan teknologi Bluelight Filter pada layarnya. Pada saat diaktifkan, fitur ini secara otomatis akan mengurangi warna biru pada layar sehingga membuat tampilan dan warna display menjadi lebih lembut dan nyaman di mata. Hal lain yang menarik pada ASUS Zenfone 2 Laser adalah smartphone ini ditenagai dengan prosesor 64-bit quad-core 1,2 GHz Qualcomm Snapdragon 410 yang membuatnya berbeda dengan produk-produk smartphone ASUS terdahulu yang kerap menggunakan prosesor Intel. Untuk sistem operasinya sendiri, varian ini mengadopsi Android Lollipop 5.0.2 yang didukung dengan ZenUI terbaru.


Keunggulan ASUS ZenFone 2 Laser ZE500KG ini diantaranya memiliki luas layar 5 inchies, multitouch, dilengkapi pelindung layar corning gorilla class 4, dual SIM, jaringan 2G dan 3G, sisitem operasi android OS, v5.0 (lollipop), dual kamera (kamera utama 8 MP dan kamera depan 5MP), memiliki memori internal 8/ 16 GB, 2 GB RAM, memiliki kapasitas memori eksternal mikroSD hingga 128 GB, serta memiliki banyak varian warna black, ceramic white, silver, sheer gold, glamour red. Hadir dengan komponen yang berkualitas dan menyajikan fitur fotografi yang handal, ASUS ZenFone 2 Laser ZE500KG tidak dipatok dengan harga yang mahal. Harga ASUS ZenFone 2 Laser ZE500KG ini dibandrol berkisar antara 1,5 juta hingga 2 juta yang berada pada harga jual dengan level yang sama pada smartphone kelas menengah lainnya. ASUS ZenFone 2 Laser ZE500KG tergolong murah karena dilengkapi dengan teknologi Corning Gorilla Glass 4 yang jarang dijumpai pada ponsel kelas menengah ke bawah. Dengan keunggulan yang dimiliki ASUS ZenFone 2 Laser ZE500KG ini, diperkirakan ASUS ZenFone 2 Laser ZE500KG menjadi penantang utama di pasar smartphone yang tak kalah dengan kompetitor-kompetitornya dengan harga yang terjangkau oleh konsumen. 

Jumat, 20 November 2015

PMI Berikan Solusi dengan Peduli dan Bantu Sesama

PMI Berikan Solusi dengan Peduli dan Bantu Sesama   


            PMI (Palang Merah Indonesia)?..Apa sich yang ada dibenakmu ketika kamu mendengar kata PMI. Program untuk kegiatan kemanusiaan, program untuk donor darah atau program yang menggalang dana untuk membantu sesama umat manusia yang terkena musibah bencana. Well…disini akan saya jelaskan apa sich PMI itu? Apa kegiatannya? Dan bagaimana cara ikut berkontribusi bersama PMI. Palang Merah Indonesia (PMI) adalah sebuah organisasi perhimpunan nasional di Indonesia yang bergerak dalam bidang sosial kemanusiaan. PMI berpegang teguh pada tujuh prinsip dasar Gerakan Internasional Palang Merah dan Bulan sabit merah yaitu kemanusiaan, kesamaan, kesukarelaan, kemandirian, kesatuan, kenetralan, dan kesemestaan. Sampai saat ini PMI telah berada di 33 PMI Daerah (tingkat provinsi) dan sekitar 408 PMI Cabang (tingkat kota/kabupaten) di seluruh indonesia.
            Lalu apa kegiatan yang dilakukan PMI terkait dengan program kemanusian. Kegiatan yang dilakukan PMI (Palang Merah Indonesia) beragam jenisnya yang tergolong dalam kegiatan di bidang sosial kemanusian. Kegitan PMI terbagi dalam 3 hal:
  1. Kegiatan sebelum bencana (pre-disaster). Sebagai contoh: kegiatan sosialisasi pada masyarakat tentang langkah preventive dalam mencegah global worming, sosialisasi mencegah wabah penyakit AIDS “Jauhi Penyakit AIDS, Jangan Jauhi Orangnya”, dan lain-lain.
  2. Kegiatan saat bencana (disaster)
a.       Membuka posko dan penggalangan dana.
b.      Memberikan bantuan dan pertolongan pada para korban (mulai dari tindakan pertolongan pertama, evakuasi, pelayanan kesehatan, penampungan sementara, dan pembukaan dapur umum).
  1. Kegiatan pasca bencana (pasca disaster)
Kegiatan yang menjadi agenda Palang Merah Indonesia (PMI) diantaranya bakti sosial pengobatan gratis pada masyarakat, kegiatan donor darah keliling, penggalangan dana untuk korban bencana, dapur umum di lapangan saat terjadi bencana, pelayanan kesehatan, penyediaaan ambulans, pemberian santunan pada yatim piyatu, lansia dan purna bhakti, dan lain-lain. Kegiatan respon bencana yang diutamakan PMI meliputi evaluasi penyelamatan korban dan pertolongan pertama dengan memprioritaskan kaum rentan, seperti ibu hamil/menyusui, anak-anak, dan manula. Penanganan bencana yang dilakukan oleh PMI (Palang Merah Indonesia) ini meliputi beberapa unit, seperti: unit Assessment; unit medis (medical action team); unit ambulans; unit dapur umum lapangan; dunit distribusi bantuan bencana; unit penampungan darurat (shellter); unit pemulihan hubungan keluarga; serta unit fungsional pendukung operasional, yang terdiri atas administrasi, keuangan, humas, logistik, dan teknologi informasi.
Tahapan bantuan penanganan bencana PMI:
1.   Upaya tanggap darurat lapis pertama dilakukan di tingkat PMI Cabang, yang dapat membangun Posko Tanggap Darurat Bencana PMI Cabang atau Posko PMI Cabang dengan mendayagunakan unsur-unsur pengurus, staf, dan satgana/relawan. Untuk operasional tanggap darurat bencana berbasis masyarakat, khususnya di desa/kelurahan rawan bencana, PMI Cabang/PMI Ranting memobilisasi anggota TSR/PMI di tingkat desa/kelurahan serta anggota masyarakat terlatih binaan PMI dalam wadah Tim SIBAT (Siaga Bantuan Berbasis Masyarakat).
2.   Jika skala bencana melampaui kapasitas PMI Cabang setempat, PMI Daerah dapat diminta bantuan untuk mengkoordinir bantuan baik dari PMI Cabang lain di wilayahnya maupun pihak terkait lainnya. Bantuan ini merupakan upaya tanggap darurat lapis kedua. PMI Daerah dapat mendirikan Posko Tanggap Darurat Bencana PMI Daerah atau Posko PMI Daerah dengan mendayagunakan unsur-unsur seperti yang disebutkan pada poin sebelumnya.
3.   Jika skala bencana melampaui kapasitas PMI Daerah setempat, PMI Pusat dapat diminta bantuan untuk mengkoordinir bantuan dari PMI Daerah lain maupun pihak terkait lainnya. Bantuan ini menjadi upaya tanggap darurat lapis ketiga. PMI Pusat dapat membentuk Posko Tanggap Darurat Bencana PMI Pusat atau Posko PMI Pusat.
4.   Jika skala bencana masih melampaui kapasitas PMI Pusat, sumber daya Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional dapat diminta bantuan ataupun pihak terkait lainnya di tingkat nasional maupun internasional. PMI sebagai organisasi sosial kemanusiaan diharapkan mampu memberikan pertolongan dengan cepat dan tepat demi mengurangi beban yang diderita korban bencana.
Adapun langkah yang dapat anda lakukan untuk turut berkontribusi dalam membantu menyukseskan kegiatan PMI (Palang Merah Indonesia) salah satunya dengan menyumbangkan dana ke PMI (Palang Merah Indonesia) untuk penggalangan dana bagi korban bencana. Adapun yang dapat anda lakukan dapat dilakukan dengan berdonasi pada “Bulan Dana PMI”. Untuk bantuan dana dapat ditransfer melalui bank-bank sebagai berikut:
  • Bank BCA Kantor Cabang Utama Thamrin Nomo Rekening : 206-38-1794-5 atas nama PMI DKI JAKARTA Panitia Bulan Dana PMI Provinsi DKI Jakarta.
  • Bank MANDIRI Kantor Cabang Kramat Raya Nomor Rekening : 123-00-17091945 atas nama PMI DKI JAKARTA Panitia Bulan Dana PMI Provinsi DKI Jakarta.
  • Bank DKI Kantor Cabang Utama Juanda Nomor Rekening : 101-03-17094-7 atas nama PMI DKI JAKARTA Panitia Bulan Dana PMI Provinsi DKI Jakarta.

Selain berkontribusi dengan berdonasi pada rekening yang tersebut pada bank-bank diatas, anda juga dapat berkontribusi dengan mendonorkan darah anda di PMI. Pernyataaan “give blood give life” bukanlah sembarang pernyataan. Dengan mendonorkan darah anda, berarti anda telah menyelamatkan nyawa seseorang dari kematian. Suatu kebahagiaan bagi anda para pendonor darah, darah anda menyelamatkan sesama, pertolongan Tuhan mengalir melalui setetes darah yang anda donorkan. Doa akan kebaikanpun kian mengalir untuk anda dari resipien maupun keluarga resipien yang membuat hidup anda lebih berkah dan bermakna. Ayo peduli bantu sesama dengan berkontribusi menjadi relawan PMI, pendonor darah untuk kegiatan PMI maupun donatur penggalangan dana ke PMI untuk korban bencana.

Referensi:





            

Jumat, 13 November 2015

[IDVolunteering] DENGAN BERBAGI ILMU DAN MOTIVASI MENJADIKAN SAYA LEBIH SEMANGAT, OPTIMIS, DAN BERSYUKUR DALAM MENJALANI HIDUP

[IDVolunteering] DENGAN BERBAGI ILMU DAN MOTIVASI
MENJADIKAN SAYA LEBIH SEMANGAT, OPTIMIS, DAN
BERSYUKUR DALAM MENJALANI HIDUP

            Hidup terasa kian indah ketika kita dapat bermanfaat untuk kehidupan orang lain. Sebagaimna kata dalam sebuah hadis yang berbunyi:
Pernyataan tersebut bukanlah sembarang pernyataan, melainkan pernyataan dari tokoh dunia yang menjadi panutan umat islam seluruh alam. Beliau adalah nabi besar Muhammad SAW. Allah SWT pun berfirman:
            Berdasarkan hadis dan ayat suci QS. an-Nur:22 tersebutlah yang memotivasi saya untuk menjadi insan yang bermanfaat bagi orang lain. Kegiatan  yang saya lakukan adalah volunteering sebagai tentor atau guru yang mengajar di Raudhlotul Atfal PP Al Fattah di Kelurahan Sumurboto, Kecamatan Banyumanik, Semarang dan mengajar di Madrasah Diniah Al Hikmah Desa Kuripan, Kecamatan Karangawen, Kabupaten Demak.
            Di Pesantren Al Fattah, saya mengajar dongeng islami tentang:
  1. Keteladanan kisah para Nabi dan Rosul.
  2. Kisah para ulama dan cendekiawan muslim.
  3. Kisah inspiratif dongeng islami.
Adapun anak-anak yang saya ajar masih berusia sangat belia yakni sekitar 4-8 tahun. Pertama mengenalkan diri, mereka tampak sangat gaduh, maklum masih anak-kecil…masih suka lari kesana kemari, masih suka teriak-teriak. Membuat suasana gaduh menjadi suasana yang tenang, nyaman, dan aktif bukanlah hal mudah. Pengalaman dari teman, ada tentor yang kehadirannya tidak disukai anak-anak, sehingga kehadirannya tidak diterima anak-anak dengan baik bahkan anak-anak lebih senang dengan ketiadaan/ ketidakhadiran tentor tersebut di kelas mereka. Mengantisipasi agar hal ini tidak terjadi pada saya, saya menyiapkan strategi unik untuk mengambil hati anak-anak agar mereka dapat tenang dan bisa menerima pelajaran dengan baik.
KEGIATAN DONGENG INTERAKTIF DI PP AL FATTAH

KEGIATAN MENGAJAR DONGENG ISLAMI PADA ANAK-ANAK
BERJALAN LANCAR
Strategi yang saya lakukan adalah selama 15 menit sebelum saya mendongeng, saya mengajak anak-anak untuk rileks dengan bermain dan bernyanyi. Lagu yang saya ajarkan adalah:
Bismillah…bismillah, kusetiap saat
Solawat padamu oh Wahai Muhammad
Sollu alaih…sollu alaih…sollu alaih
Sollu alaih….
Dan lagu lain yang sering saya ajarkan adalah:
Satu-satu…aku cinta Allah
Dua-dua…cinta rosulallah
Tiga-tiga cinta orangtua
Satu dua tiga…sayang semuanya
            Lagu dinyanyikan bersama-sama sembari anak-anak berdiri dan bertepuk tangan. Dengan demikian mereka ceria. Untuk menenangkan suasana, saya memberikan 2 jargon pada anak-anak:
  1. Ketika saya bilang : “Apa kabar adek-adek?”
Mereka menjawab : “Alhamdulillah, luar biasa, Allahu Akbar” (sembari mengangkat tangan sebagai pertanda bersemangat).
  1. Ketika saya bilang : “Adek-adek yang soleh solekhah, kakak bilang diam!” (Pertanda suasana gaduh, dan perlu ditenangkan agar pelajaran bisa segera dimulai).
Alhamdulillah respon mereka baik, mereka diam dan dalam posisi duduk siap rapi.
Setelah kondisi tenang dan nyaman, saya mulai bercerita tentang kisah para rosul. Alhamdulillah antusias anak untuk mendengarkan baik. Di akhir cerita dongenge, saya membuat kesimpulan. Selain itu saya juga menanamkan sifat mulia para rosul sebagai media untuk mendidik anak menjadi anak yang berkarakter dengan berbudi luhur, misalnya: penanaman sikap jujur pada anak sejak dini, penanaman sikap menepati janji ketika berjanji, penanaman sikap mau berbagi kebaikan pada teman, dan sikap dapat dipercaya/ amanah sehingga dengan penanaman karakter sejak dini diharapkan ketika dewasa nanti sang anak saat berprofesi sebagai pegawai negeri maupun swasta dapat bersikap jujur/ tidak korupsi. Di akhir acara, untuk mengetahui pemahaman materi yang saya sampaikan dapat diterima anak-anak atau tidak, saya melakukan kuis lisan dan kuis tertulis. Alhamdulillah hasilnya sekitar 80% anak memahami ilmu yang saya sampaikan.
KEGIATAN MENGAJAR DONGENG ISLAMI DI PP AL FATTAH

TERLIHAT ANTUSIASME ANAK UNTUK MEMPERHATINGAN DONGENG
YANG SAYA SAMPAIKAN CUKUP TINGGI

Di Madrasah Diniah Al Fattah saya mengajar anak kelas 3 dan kelas 4 madrasah. Disana saya mengajar fikih, tajwid, hadis, tauhid, sorof, dan tareh. Berbeda ketika mengajar di PP Al Fattah, usia anak didik yang saya ajar lebih besar yakni usia sekitar 9-12 tahun. Mereka tidak gaduh dan lebih mudah diatur. Ketika bel masuk kelas dimulai, mereka langsung masuk dan duduk di tempatnya masing-masing. Disini saya masuk kelas, langsung memberikan materi. Materi saya tulis di papan tulis, kemudian materi saya baca dan setelahnya diikuti murid-murid secara bersamaan. Jika materi berupa nadzom, maka nadzom akan dibaca serempak bersama-sama bak lagu dengan melodi yang indah. Setelah itu tiap satu bangku secara bergantian, saya minta murid tersebut maju kedepan melafalkan nadhoman tersebut atau membaca kembali materi yang saya sampaikan. Tak jarang disela-sela penyampaian materi saya juga memberikan motivasi pada anak-anak untuk semangat menuntut ilmu, seperti kisah ulama Ibnu Hajar yang gigih belajar bertahun-tahun bahkan hingga menjadi ulama besarpun beliau tetap giat belajar.
BERSAMA ANAK-ANAK MADRASAH DINIAH AL HIKMAH

BERSAMA ANAK-ANAK MADRASAH DINIAH AL HIKMAH

Kegiatan sukarela/ kesukarelaan mengajar merupakan kegiatan pengabdian yang sangat saya cintai. Mengapa demikian? Dengan berbagi ilmu dan berbagi motivasi dapat meningkatkan kepercayaan diri, menjadikan ilmu yang kita miliki bisa bermanfaat untuk orang lain. Dari SMP hingga kuliah, tak jarang banyak teman yang berkunjung bersilaturahmi sembari meminta belajar bareng. Selain itu, saya juga suka mengisi acara motivasi untuk anak SMA dan adek-adek tingkat saya…J




Rabu, 11 November 2015

THE POWER OF DREAM



           Mimpi?...mungkin itulah pelecut semangatku berkobar. Sejak SMP, aku mempunyai mimpi itu, dan mimpi-mimpi itu selalu aku siram dengan usaha, doa, dan restu emak.     
Mimpi Tanpa Action dan restu serta ridho Tuhan, mimpi selamanya akan menjadi mimpi
Mimpi dengan Action dan restu serta ridho Tuhan, mimpi akan menjadi NYATA
Dua statement diataslah yang kupatri dalam benakku. Mengapa aku sebut bahwa HARUS dengan action dan RIDHO TUHAN mimpi akan berbuah NYATA??...well, karena tanpa RIDHO TUHAN segala yang kamu dapatkan tidak berkah, karena tanpa restu Tuhan tidaklah mimpimu menjadi nyata sebab izin Tuhan sangat menentukan, Dia Maha Berkehendak atas Segala Sesuatu. Dan mengapa harus ACTION? Karena tanpa bertindak (usaha dan doa), mimpi itu akan selamanya menjadi mimpi dan tak akan berbuah nyata. Ingat bahwasannya Tuhan membagi sesuatu berdasarkan kadar usaha kita.
Bermimpi? Lalu kamu diketawakan orang dengan mimpimu?...jangan berkecil hati dan mengerdilkan mimpimu. Sakit hati…it’s okay diledek, diketawa’in sakit hati itu adalah wajar namanya juga direndahin. Jutek aja, toh tubuhmu masih utuh hehe…dan semua milikmu masih utuh…kecuali hatimu yang sakit. Justru…karena diledek, semangatmu harus semakin berkobar, jadikan ledekan, hinaan, bully-an sebagai suplemen vitamin untuk sukses. Akupun pernah diledek, diketawakan, dan inilah kisah nyataku:
1.      Aku pernah diledek sama seseorang “lembek, cengengis, traumatis…lewati angka 30 juara”. Waktu aku diam saja karena sertifikat juaraku baru lima, dalam hati “ini orang motivasi tapi katanya nylekit banget”. Aku diam, tapi kata itu selalu terngiang-ngiang dibenakku tiap kali tidur. Aku tipikal bertindak dulu baru ngomong, biasanya hasil yang berkata nggak jarang juga dibilang “weeeh diam-diam menghanyutkan”. Alhamdulillah terimakasih buat yang ngledek, semester 6 aku dapat melewati angka 30 sertifikat juara. Terimakasih, ledekanmu nylekit, tapi membuatku maju…heeee.
2.      Saat aku mengikuti lomba tilawah. Ada seseorang bilang “suara jelek ikut tilawah, nggak bakal menang”…dalam hati “ini orang sopan banget, kata-katanya nusuk…its okay, ini vitaminku buat menang”. Karena ledekan tersebut, semaleman aku latihan tilawah fia telepon minta diajarin emak. Kebetulan emakku biasa diundang di acara nikahan atau pengajian buat tilawah, beliau juga pernah ngajarin anak-anak ngaji buat tilawah. Semangatku nggak putus, alhamdulillah 3 kali nggak juara (aku latihan sendiri), berkat restu dan dilatih emak, yang ke empat langsung juara I (satu) ..Alhamdulillah surprize banget ya Allah, makasih emak. Dan kau tahu apa, orang yang ngledek aku nyamperin sembari berkata “tuh…gara-gara aku hina, kamu juara…heee”. Bodoooh amat, kata dia mah dengerin sebelah kanan, keluarin sebelah kiri biar nggak toksik…hehe.
3.      Aku pernah bermimpi dan berharap di semester 6 aku mendapatkan Gold Medal dan Mawapres. Alhamdulillah, melalui ikhtiar dan doa, mimpiku menjadi nyata. All praises to Allah semester 6 aku terpilih sebagai Mawapres Biologi UNDIP dan aku mendapatkan gold medal di IYIA (International Young Inventors Award). Masih keinget waktu dapat pengumuman keterima di UNDIP, pas sowan ke ustads aku bilang, “Abah, kalau Halimah pengen jadi Mawapres bisa ndak ya Bah?”, kataku pada ustads (pak kiahi) padahal aku masuk semester satupun belum. Dan beliaupun menjawab, “Ampun pesimis mbak, in syaallah sampean dados mawapres nanging pesenku ampun gampil putus asa lan seng sregep sinaune”. Kata abah meyakinkanku, “nggeh bah” kataku singkat sembari tersenyum. Hobiku adalah silaturahmi ke kiahi-kiahi, ke guru-guru madrasah, ke yatim piyatu pas dapet rizki lebih dari lomba atau dari kerja. Hobiku yang selalu aku tanam sejak SD adalah joining competition.
4.      Aku pernah dibanding-bandingin masalah kecantikan di depan aku, serius itu jengkelin banget. Di depanku, orang-orang  (hampir sekitar 50 orang) bilang “Mbak Ida (adekku) lebih cantik ya dari mbak Halim”. Emang, udah jelas adekku lebih cantik dari aku, waaah stres ini orang yang ngebandingin aku…hehe. Membandingkan perbedaan sesuatu yang berbeda kan mubadir, nggak dapet manfaat/ keuntungan lagi…sudah jelas berbeda tak usah dibeda’in. Puncaknya aku jengkel banget pas aku jadi presentator di event, kebetulan pengunjung banyak…banyak yang apresiasi karyaku dan kita saling nyemangatin. Tiba-tiba ada cowk lebih muda dariku “Ini mbak X ya, cantik” katanya sembari tersenyum. Its okay aku juga senyum…lalu bilang “aku mbak Halimah bukan si X”. Cowk tersebut tersenyum dan bilang “mirip”. Ketika itu ada cowk yang lain rese…dan nyamber aja “Mbak X itu lebih cantik ya dari mbak Halimah”. Serius….katanya nylekit banget apalagi di tempat umum. Aku nggak bakal lupa, waktu itu aku diam + senyum terpaksa supaya terlihat tegar, ketika sesi ISOMA…aku lari ke kamar mandi, numpahin air mata…sakit banget. Selanjutnya, aku bertekad ikut lomba hijab, awalnya iseng…karena bosen dibandingin terus. Tinggi lolos, alhamdulillah juara 2 lomba hijab in international hijab days, juara 2 lomba tutorial hijab, 2 kali sebagai finalis. Ledekan aku jadikan motivasi ngembangin bakat.
Buat lelaki ataupun wanita…
Jangan kalian membandingkan kecantikan seseorang tepat di depan orangnya
Jangan kalian membandingkan ketampanan seseorang tepat di depan orangnya
Itu penghinaan fisik dan sangat sensitif sekaligus menyakitkan
Sebenarnya, selain menjadikan ledekan sebagai ladang pengembang bakat ada hal besar yang memotivasiku sejak kecil. Sejak SMP tiap kali aku mendapatkan bantuan tidak mampu dan hadiah prestasi, sampai rumah aku bagi 4 yakni buat emak, adek, bapak dan aku. Ada rasa bahagia ketika mendapatkan rizki dari prestasi, keluarga bisa turut merasakan. Kadang kalau merka tak kukasih uang, aku kasihkan sesuai keperluannya kadang aku belikan alat rumah tangga, baju, atau buku secukup uang hadiah prestasi, sebagian aku tabung. Kebiasaan itu terbawa hingga SMA dan kuliah. Aku bermimpi dari dulu:
1.      Membahagiakan kedua orangtuaku, aku saja yang bekerja nanti saat mereka tua biar mereka yang istirahat. Mimpiku, dihari-hari usia tua nanti, orangtuaku jangan bekerja berat seperti buruh lagi. Biar aku yang kerja, mereka di rumah menghabiskan waktu tua untuk ngaji, sambil jualan di toko biar tidak capek. Mereka sudah bersusah payah merawatku, membesarkanku, mendidikku…sekalipun aku membalas budi tak kan mampu membalas jasa orangtua. Terimakasih Emak, terimakasih Bapak…doakan Halimah sukses money, sukses kharir, sukses love dan sukses segalanya dunia akherat. In syaallah Halimah akan memulyakan kalian.
2.      Aku ingin membantu orangtua membiayai sekolah adek di pesantren hingga lulus dan menjadi Hafidzah. Adekku adalah orang yang paling aku sayang, dia selalu berkorban banyak untukku. Maafkan mbak…belum bisa bantu banyak, baru 100-200 ribu dari menang lomba yang kukirim. Mbak akan selalu memberikan yang terbaik untuk kamu in syaallah.
3.      Mimpiku sejak dulu adalah aku bisa mendirikan yayasan yatim piyatu. Aku sangat menyayangi yatim piyatu. Bagiku mereka adalah sosok yang tegar, hidup menghadapi berbagai masalah tanpa kehadiran sosok ibu dan sosok ayah. Tiap lihat yatim piyatu, hatiku semangat dan sayang. Maka segala sesuatu aku manage, setiap kali menang lomba dan hadiah diatas 1 juta, aku bagi menjadi 4 yakni untuk keluargaku, untuk disedekahkan yatim, untuk kebutuhanku pribadi, dan untuk ditabung. Jika bersedekah semampuku in syaallah bisa, namun mendirikan yayasan bukanlah hal mudah. Yang perlu aku persiapkan adalah aku harus bekerja, mempunyai usaha yang sukses, mempunyai fee yang gedhe sehingga anak-anak yatim piyatu tidak terlantar dan kebutuhan mereka terpenuhi. Hal yang aku targetkan, aku harus segera lulus S-1 Biologi dan bisa lanjut S-2 hingga lulus, lalu mendapatkan pekerjaan dan menciptakan lapangan pekerjaan, BISMILLAH SUKSES DIRI SENDIRI DULU BARU MEMBANTU KESUKSESAN ORANG LAIN.
Ya Rabb…
Aku yakin mimpiku tak akan menjadi NYATA tanpa adanya izin dan ridho dariMu sebab Engkaulah yang Maha Berkehendak…
Dan Aku yakin…
Ya Wahab, ya Rahman…
Kabulkanlah ikhtiar dan doaku serta hajatku
Yang menginginkan memanfaatkan usiaku untuk mengabdi dan menyembahMu
Jadikan pengabdianku sebagai penghapus dosaku
Jadikan kepedulianku pada yatim piyatu selama ini dan nanti
Sebagai jalan menggapai ridhoMu
Restuilah usahaku agar mimpi ini menjadi NYATA
Sebab Engkaulah Tuhanku dan Engkau Maha Berkuasa atas segala sesuatu
Aamiin.
4.      Rajin berbagi pada fakir miskin dan dhuafa. Mereka memiliki hak atas kekayaan yang kita miliki. Hal yang masih teringat:
  1. Di semester 2, pas mau pulang kampung ke Blora naik Bus bawa uang 50 ribu. Waktu itu, di Bus duduk bersebelahan dengan mbak-mbak cantik tapi nyakar (nggak pakai sepatu), rambutnya berantakan dan matanya sembab seperti habis menangis. Aku memberanikan diri bertanya:
“Mau pergi kemana mbak?”, tanyaku.
“Mbak mau pulang nemuin Bapak dek, minta uang saku. Mbak nggak berani pulang ke rumah Ibu, apalagi Ibu galak dan cerewet”, jawabnya.
“Loh kog rumah Ibu dan Bapak mbak berbeda, apa mbak dari keluarga broken home, maaf mbak sebelumnya?”, tanyaku.
“Iya dek, Bapak dan Ibuku sudah cerai. Aku kerja di koperasi. Tapi hari ini nasibku buruk, pas aku bawa uang 5 juta dari koperasi, aku dihipnotis pemuda berpakaian rapi. Dia menepukku, lalu aku tanpa sadar menyerahkan kalung emasku, anting, dan uang 5 juta dari koperasi. Ketika aku tersadar dia sudah nggak ada, tapi aku masih ingat plat motornya. Aku udah lapor polisi tapi dia belum ketemu. Aku bingung ini mau ke rumah Bapak minta buat ngganti’in uang koperasi yang hilang. Dek bisa bantu mbak?” tuturnya.
“Iya mbak, apa yang bisa saya bantu?” jawabku.
“Pinjamin mbak uang 50 ribu buat pulang nemuin Bapak, ntar kalau ketemu mbak ganti,” katanya dengan Mata berkaca-kaca.
Kulihat uang di dompetku, cuman 50 ribu. Kalau tak kasih semua aku tidak bisa nyampai rumah di Blora karena biaya angkot dan bus waktu itu 30 ribu (2000 biaya angkot dari rusunawa ke ngesrep, 8000 dari ngesrep ke penggaron, 10.000 dari penggaron ke purwodadi, 10.000 dari purwodadi ke blora). Kudekati mbaknya,
“Mbak kalau nggak usah pinjam, aku kasih saja gimana tapi 20.000. Uang saya cuman 50.000 yang 30.000 buat ongkos pulkam, yang 20.000 buat mbak, mau ndak mbak?”, tanyaku.
“Iya dek, makasih ya”.
“sama-sama mbak”.
Alhamdulillah setelah nyampai Blora, aku mendapat tawaran ngisi motivasi di SMA dan diberi uang dalam amplop, ketika kubuka 75.000. Alhamdulillah, rizki dari Allah digunakan di jalan Allah in syaallah berkah.
  1. Ketika semester 3, aku merasakan susahnya dihipnotis seperti yang mbak itu ceritakan waktu ketemu di bus semester 2. Aku bawa uang 900 ribu, dan punggung ditepuk diminta ngambil uang di ATM, yups 800 ribu uang gaji kerja yang di ATM ludes, sedih…iya sedih. Pelampiasan, nyendiri di masjid buat nenangin diri. Yang 100 ribu aku kasih yatim, jadi di dompet udah kosong. Pusing…jelas pasti pusing, tapi aku yakin mungkin belum rizkiku dan mimta diberi Allah rizki yang lain. Yups aku kerja lagi dan ikut event lomba. Alhamdulillah mendapatkan rizki yang lain.
5.      Mimpi yang ke lima adalah mimpi baru, bukan mimpi sejak lama yaitu baru-baru ini setelah pulang dari RS. Sebelum mimpi ini terwujud, aku harus sukses berkarir (sukses mendapatkan pekerjaan dengan fee gedhe dan sukses nyiptakan lapangan pekerjaan, jadi aku harus ekstra struggle…Aamiin Ya Allah. Aku yakin denganmu ya Allah, I AM POSSIBLE WITH ALLAH. Aku bermimpi dan bismillah may it comes TRUE, aku akan membatu biaya RS bagi pasien kritis BPJS yang tak mampu membayar biaya RS ketika aku kaya nanti.


BISMILLAH…5 mimpiku yang terakhir menjadi NYATA BIIDZNILLAH. I believe it, I am sure about it, and I’ll do hard efford for it. Aku akan mengabdikan hidupku untuk orang-orang yang aku cinta (keluarga, kerabat, yatim piyatu, dhuafa, fakir miskin). Masalah jodoh urusan belakang, aku nggak terburu-buru nikah muda. Masalah jodoh biar Allah yang ngatur. Yang aku butuhkan partner hidup yang nyupport 5 mimpi besarku, nggak cerewet (nggak suka ngomel, nggak suka marah, nggak suka main kekerasan fisik, nggak nylekit) dan aku NYAMAN dengannya. Partner hidup adalah mereka yang mau berjuang dan bersusah payah denganmu, ketika bersamanya kamu nyaman, dia selalu menyupport dan memotivasimu, katanya selalu dijaga agar tak menyakitimu. Buat orang yang berjasa buat hidupku, jazakumullah khoir ahsanal jaza’, buat yang nyakitin aku dengan pura-pura baik in front of public…thanks kejahatanmu membuat aku semakin semangat berjuang untuk sukses memperjuangkan keluarga, kerabat, yatim piyatu, dhuafa, fakir miskin.
I DON’T CARE TO THEM WHO MOCK ME
I DON’T CARE TO THEM WHO HURT ME TOO MUCH
I’LL LEAVE YOU AND FORGET YOU
I’LL DELETE YOUR NAME FROM MY LIFE 
I DON’T TAKE AVANGE FOR YOU
AND I FORGIVE YOU WITH A REQUAREMENT
DON’T MEET ME ALONG MY LIFE
I ENJOY MY LIFE WITHOUT YOUR PRESENT
I JUST STRUGGLE FOR…
MY FAMILY, ORPHANT (YATIM PIYATU), DHUAFA AND FAKIR MISKIN
IN SYAALLAH I’LL HELP WHOEVER WHO NEED HELP AS I CAN
WITH A NOTE THEY NEVER HURT ME
I LIFE FOR PRAYING (IBADAH)
I LOVE WHOEVER WHO LOVE ME
BISMILLAH
I AM POSSIBLE WITH ALLAH
I BELIEVE, I AM SURE, I DO IT
YA WAHAB, YA RAHMAN…
GIVE MY DREAMS COME TRUE…
AAMIIN…AAMIIN…AAMIIN