Kata mutiara indah untuk renungan bersama termasuk diriku juga...:')
...Siapakah yang pantas disebut SAHABAT?
Apakah yang sering mengajakmu makan malam di cafe?..
Apakah yang membelikanmu tiket untuk nonton bareng?...)
Apakah yang nangis bareng atau joged-joged bareng ketika nonton konser?...
Apakah yang sering mengingatkanmu jangan lupa makan siang ya?...
Ataukah...
Yang mengunjungimu ketika dalam bete dan bosan?...
Apakah yang sering berdua menghabiskan waktunya denganmu?...
Apakah yang membelikanmu tiket untuk nonton bareng?...)
Apakah yang nangis bareng atau joged-joged bareng ketika nonton konser?...
Apakah yang sering mengingatkanmu jangan lupa makan siang ya?...
Ataukah...
Yang mengunjungimu ketika dalam bete dan bosan?...
Apakah yang sering berdua menghabiskan waktunya denganmu?...
Baiklah...
Itu semua adalah SAHABAT versi terbaik kita...
Namun didalam Al-Quran dijelaskan bahwa sahabat adalah " Yang mengajakmu akan kebakan, yang menasehatimu melarang melakukan kemaksiyatan, dan menasehatimu tentang kesabaran ".
Itu semua adalah SAHABAT versi terbaik kita...
Namun didalam Al-Quran dijelaskan bahwa sahabat adalah " Yang mengajakmu akan kebakan, yang menasehatimu melarang melakukan kemaksiyatan, dan menasehatimu tentang kesabaran ".
“Teman yang paling baik adalah apabila kamu melihat wajahnya, kamu teringat akan Allah, mendengar kata-katanya menambahkan ilmu agama, melihat gerak-gerinya teringat mati."
Apakah ciri-ciri seorang sahabat yang baik? Nasihat yang boleh diikuti dalam membina persahabatan ialah sebagaimana pesanan al-Qamah (seorang sahabat Rasulullah SAW) kepada anaknya, “Wahai anakku, sekiranya engkau berasa perlu untuk bersahabat dengan seseorang, maka hendaklah engkau memilih orang yang sifatnya seperti berikut. ”
1. Pilihlah sahabat yang suka melindungi sahabatnya, dia adalah hiasan diri kita dan jika kita dalam kekurangan nafkah, dia suka mencukupi keperluan.
2. Pilihlah seorang sahabat yang apabila engkau menghulurkan tangan untuk memberikan jasa baik atau bantuanmu, dia suka menerima dengan rasa terharu, jikalau ia melihat kebaikan yang ada pada dirimu, dia suka menghitung- hitungka n (menyebutnya) .
3. Pilihlah seorang sahabat yang apabila engkau menghulurkan tangan untuk memberikan jasa baik atau bantuanmu, ia suka menerima dengan rasa terharu dan dianggap sangat berguna, dan jika ia mengetahui mengenai keburukkan dirimu ia suka menutupinya.
4. Pilihlah sahabat yang jikalau engkau meminta sesuatu daripadanya, pasti ia memberi, jikalau engkau diam, dia mula menyapamu dulu dan jika ada sesuatu kesukaran dan kesedihan yang menimpa dirimu, dia suka membantu dan meringankanmu serta menghiburkanmu.
5. Pilihlah sahabat yang jikalau engkau berkata, ia suka membenarkan ucapan dan bukan selalu mempercayainya saja. Jikalau engkau mengemukakan sesuatu persoalan yang berat dia suka mengusahakannya dan jika engkau berselisih dengannya, dia suka mengalah untuk kepentinganmu.
1. Pilihlah sahabat yang suka melindungi sahabatnya, dia adalah hiasan diri kita dan jika kita dalam kekurangan nafkah, dia suka mencukupi keperluan.
2. Pilihlah seorang sahabat yang apabila engkau menghulurkan tangan untuk memberikan jasa baik atau bantuanmu, dia suka menerima dengan rasa terharu, jikalau ia melihat kebaikan yang ada pada dirimu, dia suka menghitung- hitungka n (menyebutnya) .
3. Pilihlah seorang sahabat yang apabila engkau menghulurkan tangan untuk memberikan jasa baik atau bantuanmu, ia suka menerima dengan rasa terharu dan dianggap sangat berguna, dan jika ia mengetahui mengenai keburukkan dirimu ia suka menutupinya.
4. Pilihlah sahabat yang jikalau engkau meminta sesuatu daripadanya, pasti ia memberi, jikalau engkau diam, dia mula menyapamu dulu dan jika ada sesuatu kesukaran dan kesedihan yang menimpa dirimu, dia suka membantu dan meringankanmu serta menghiburkanmu.
5. Pilihlah sahabat yang jikalau engkau berkata, ia suka membenarkan ucapan dan bukan selalu mempercayainya saja. Jikalau engkau mengemukakan sesuatu persoalan yang berat dia suka mengusahakannya dan jika engkau berselisih dengannya, dia suka mengalah untuk kepentinganmu.
Maka...hitunglah baik-baik...
...siapa yang gemar menasehati kita ketika kita dalam keburukan?
...siapa yang gemar mengajak kita melakukan ibadah?
...siapa yang memberikan contoh kita melakukan kebaikan?
...siapa yang mencegah kita dari berbuat maksiyat?
...siapa yang meluruskan kita ketika dalam bengkok?
...siapa yang mengajari kita akhlak (sopan santun)?
...siapa yang gemar mengajak kita melakukan ibadah?
...siapa yang memberikan contoh kita melakukan kebaikan?
...siapa yang mencegah kita dari berbuat maksiyat?
...siapa yang meluruskan kita ketika dalam bengkok?
...siapa yang mengajari kita akhlak (sopan santun)?
Bila ternyata tidak ada seorangpun yang melakukannya ada kita, sungguh-sungguh malang nasib kita selama ini...
Karena ternyata...kita tak memiliki seorang sahabat sejatipun walau kita merasa memilikinya.
"Pandai-pandailah dalam mencari sahabat yang akan mengingatkanmu kan kehidupan akherat".
Semoga bermanfaat...
Tidak ada komentar :
Posting Komentar