BIARLAH TUHAN YANG
MENGATUR
Bagaimanakah perasaanmu ketika orang yang kau cintai
mencintai wanita lain? Tentu sedih untuk beberapa waktu. Terlebih orang yang
kau cintai perlahan demi perlahan menjauh darimu, meninggalkanmu tanpa alasan
yang jelas. Bagaimana perasaanmu ketika orang yang kau cintai
mengagng-ngagungkan kecantikan, keindahan, kecerdasan wanita lain?. Bagaiamana
perasaanmu ketika orang yang kau cintai asyik tertawa bahagia dengan wanita
lain dan meninggalkanmu ketika kau memperhatikannya.
Sedih, tentu tak bisa dipungkiri
sangatlah sedih. Dibanding-bandingkan itu menyakitkan, tapi entahlah mungkin
itu cara dia mencintai kita untuk menguji kecemburuan kita ataukah menguji
kesabaran kita. Bisa jadi pula karena ia sudah bosan denganmu sehingga beralih
dengan yang lain. Namun yang perlu diketahui, dia bukanlah milikMu. Melainkan
dia milik Allah, jadi terserah Allah mau memasangkan ia dengan siapa bukan?.
Cukup latih hatimu untuk ikhlas, in syaallah Allah akan menggantikannya dengan
yang lebih baik. Sesakit apapun yang terjadi, itupun atas izin-Nya, bersabarlah
in syaallah Allah akan menggantimu dengan nikmat yang lain.
Terkadang kita tak sadar, bahwa siapakah yang Maha
Berkendak?...bukankah itupun terjadi atas izin-Nya. Bukankah tiada satupun di
dunia ini yang terjadi kebetulan melainkan atas izin-Nya, bahkan dau jatuhpun
atas izinNya. Mungkin saja itu bagian dari ujian Allah untuk menguji
kesabaranmu, seberapa sabar kau menghadapi kenyataan pahit yang tak sebanding
dengan logikamu. Mungkin pula, Tuhan hendak mengajarkan arti bersyukur diatas
kesedihan, karena walau sedih Tuhan masih menguatkanmu. Hal yang mungkin diluar
nalar kita, terkadang kita mencintai sesuatu, namun ternyata Allah jauhkan hal
itu dengan kita. Terkadang kita membenci sesuatu ataupun seseorang dan hal yang
kita benci justru Allah dekatkan, disinilah mental kita diuji...seberapa sabar
kita. Yakinlah, bahwa dibalik kesulitan Akan Allah hadirkan
kemudahan...sehingga dibalik suatu masalah in syaallah akan ada solusinya.
“… Boleh jadi kamu tidak menyenangi sesuatu, padahal
itu baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu, padahal itu tidak baik
bagimu. Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.” (Al Baqarah: 216).
Hal yang perlu diingat adalah...semua adalah atas
kuasa Allah. Syukuri, jalani, dan cobalah ikhlaskan. Jika dia mencintaimu, maka
dia akan kembali padamu atas izin-Nya. Jika ia tak mencintaimu maka ia akan
pergi, cukup ikhlaskan hatimu. Bukankah, hakekatnya cinta sejati adalah kau
turut bahagia melihat orang yang kau cintai bahagia dengan oranglain meskipun
bukan denganmu. Yakinalah apapun yang Allah berikan adalah yang terbaik, tiada
yang perlu kau sesali. Selalu doakanlah kebahagian untuknya jika kau
mencintainya. Tak usah bersedih, bagaimana kau bersedih???...rahmad Allah
teramat luas, in syaallah Allah berikan kebahagaan dengan yang cara yang lain.
Mungkin tanpa kita sadari, mata hati kita buta dan
kita spontan terbawa emosi amarah. Hal itu wajar, namanya orang diperlakukan
demikian pastilah sakit. Lalu untuk apa marah itu dipelihara, tersenyumlah. Kau
tak akan tahu bahwa senyum adalah semangat barumu untuk menjalani hari-harimu.
Senyum memberimu energi untuk bersemangat. Cerialah, karena dibalik malam akan
hadir siang. Untuk apa marah berlama-lama, kau tahu betapa banyak mudharatnya
marah. Marah berarti membuang ATP-mu secara sia-sia, telomermu cepat memendek,
dan ebnergimu terkuras. Ketika marah, denyut nadi dan tekanan darah meningkat,
begitu juga dengan level hormon, adrenalin dan noradrenalin.
Ketika seseorang
marah, maka salah satu bagian saraf yakni hypotalamic pituitary menjadi
hiperaktif. Bagian hormon inilah yang kemudian melepaskan hormon stres yang
disebut kortisol. Semakin banyak kortisol dikeluarkan, tekanan darah pun
meningkat. Banyak sekali penyakit yang disebabkan karena kondisi emosional.
Kemarahan merupakan sikap emosial yang menyebabkan meningkatnya hormon
adrenalin sehingga mempercepat denyut jantung sampai 180/menit sehingga dapat
meningkatkan tekanan darah. Selain mengeluarkan hormon adrenalin, orang yang
sedang marah akan mengeluarkan hormon kortisol secara berlebihan akibatnya
tubuh rentan terhadap peradangan dan nyeri otot jangka panjang.
Berdasarkan hasil penelitian yang diungkap pada
Journal of the American heart association, dinyatakan bahwa ada keterkaitan
antara marah dengan kesehatan jantung. Dalam jurnal tersebut ditegaskan bahwa
orang yang amarahnya meleda-ledak akan mengakibatkan detak jantungnya tidak
teratur (Atrial Fibrillation). Hal tersebut akan meningkatkan risiko penggumpalan
darah menuju otak, sehingga berakhir dengan gejala stroke. Penelitian serupa
juga dilakukan oleh Johns Hopkins School Of Medicine terhadap 1.300 laki-laki
yang berusia menjelang 40 tahun. Dari hasil penelitian tersebut, disimpulkan
bahwa laki-laki yang mudah marah akibat stres ternyata lebih rentan atau
berisiko terserang penyakit jantung tiga kali lebih besar.
Hapus air matamudan tersenyumlah...:)
Ø Bukankah
hakikat cinta yang sejati, kau turut bahagia ketika kau melihatnya bahagia
meskipun dengan wanita lain? Meskipun dengan cara yang menyakitkan?
Ø Berterimakasihlah
padanya. Melalui jalan cinta padanya, sesungguhnya Tuhan telah mengajarkanmu
arti cinta yang sesungguhnya. Jika kau cinta terhadap manusia segitu besarnya?
Lalu...seberapa besar rasa cintamu pada-Nya?. Jika kau sering menangisi orang
yang kau cintai karena kau teramat menyayangi dan mencintainya lalu kau berdoa
dan memohon akan kebahagiaanya. Seberapa sering kau menangis karena engkau
begitu cintanya terhadap Allah SWT. Jika cintamu pada orang yang kau cintai,
kau rela terlukaasal ia bahagia. Bagaimanakah pengorbananmu, apa yang kau
kobarkan sebagai bukti rasa cinta kita kepada llah SWT.Itulah pertanyaan besar
yang kita tak bisa pungkiri, hati kecil kita tahu...seberapa besar cinta kita
pada Tuhan.
Hal yang perlu kita ketahui...ketika Allah mencintai
hambanya maka Allah akan menguji keimannannya. Begitu jua dengan orang yang kau
cintai wajar jika ia menguji kecemburuanmu untuk mengetahui seberapa besar rasa
cintamu. Bayangkan saja....bukankah untuk terlahir didunia, sebelumnya pun
berjuta-juta sperma sudah dites siapakah yang berhasil menembus ovum. Untuk
bisa diterima diperguruan tinggi, harus dites dulu...entah melalui jalur
undangan ataupun jalur tulis. Tak hanya itu, contoh lain adalah ketika kau
mendaftar menjadi CPNS, bukankah ada ujian supaya ketrima tau tidak. Begitulah
cara agar kita bisa diterima atau tidak, terpenting bagaimana kita selalu
mensyukuri setiap keadaan yang Tuhan berikan.
Penulispun
bukanlah orang yang sempurna, tentu punya salah dan dosa yang tak jauh sama
dengan pembaca. Disini bukanlah suatu cara untuk menggutui ataupun apa,
melainkan mari belajar bersama...bersama-sama menata hati, mari saling
mengingatkan, ketika aku lupa maka ingatkanlah, demikian juga ketika kamu lupa
in syaallah aku ingatkan.
Katakanlah
pada orang yang menyakiti atau mendzalimimu, ataupun orang yang mencintaimu
bahkan orang yang kau cintai...:)
Duhai
Dzat Yang Maha Baik
Terimakasih
engkau telah pertemukan aku dengan orang yang mendzalimiku, karenanya aku
berlatih sabar dan berlatih kuat.
Terimakasih
kau tanamkan rasa cinta untukku pada hambamu, sehingga dari hal itu aku
mengerti apa arti cinta dan bagaimana aku menempatkan Engkau sebagai kekasih
abadiku tentang rasa cintaku terhadapMu ya Rabb.
Terimakasih
engkau telah pertemukan dengan orang yang mengkhinatiku, dari situlah aku
belatih untuk tegar dan berlatih untuk ikhlas menerima ujianMu.
Duhai
Dzat Yang Maha Baik...
Hati
ini teguh, ketika aku benar-benar mencintaimu
Maka...
Tiadalah
yang buruk apapun yang kau beri, semua adalah yang terbaik untukku
Tiadalah
itu terjadi melainkan atas kehendakmu, tiadalah itu terjadi melainkan
terkandung hikmat yang teramat besar untukku....:)
Duhai
Rabbi..
Dalam
doa dan pintaku...
Bila
hatku mulai letih, maka kuatkanlah punggungku
Bila
imanku mulai tipis, maka siramilah ilmu tauhid di hatiku
Bila
jiwaku sedang rapuh, maka kuatkanlah
Sesungguhnya
engkau Dzat Yang Maha Kuat
Terimakasih
kau ajarkan aku arti kehidupan, arti bersyukur dan arti sabar
Tidak ada komentar :
Posting Komentar