HALIMAH BINTI MASDARI

Jumat, 16 April 2021

7 FAKTA TENTANG HALIMAH YANG NGGAK BANYAK ORANG TAHU

7 FAKTA TENTANG HALIMAH YANG NGGAK BANYAK ORANG TAHU

*****

Oleh: Dewi Nur Halimah 

Hallo perempuan Indonesia πŸ–️πŸ–️πŸ–️. Gimana kabar ramadan kelima kalian?. Semoga tetap stay sehat dan bisa menjalankan puasa ramadan dengan baik ya 😊. Pada ramadan kelima kali ini Halimah mau share tentang 7 fakta unik tentang Halimah yang nggak banyak orang tahu. Apa aja fakta unik itu?. Yuk kita simak satu per satu ya BPers πŸ€”


1. SUKA ULAMA DAN UMMAHATUL MUKMININ SEJAK KECIL

Sejak usia 3 tahun sudah suka banget sama ulama. Ulama favoritnya sejak kecil adalah KH. Maemoen Zubair dan KH. Asrori. Sukanya dengerin ceramah kiahi dari radio, atau kalau sekarang dengarkan YouTube, lalu dicatat dan dibikin artikel. Ia pecinta berat ummahatul mukminin terutama Sayyidah Khodijah ra, Sayyidah Aisyah ra, dan Sayyidah Fatimah ra. Ia sangat mencintai para ummahatul mukmimin sejak kecil. Ia takjub dengan kecerdasan Sayyidah Khodijah ra yang menguasai 3 kitab (Taurot, Zabur, dan Injil) sebelum Al Qur’an diturunkan, berjiwa entrepreneurship tinggi, 2/3 kekayaan kota Makah adalah milik Sayyidah Khodijah ra, dan pengorbanannya untuk Rosulullah saw sangat besar. Sayyidah Fatimah ra adalah wanita paling wira' yang ahli sedekah, sangat cerdas dengan menjadi rujukan para sohabat ketika tidak bisa menjawab pertanyaan rosulullah saw, sederhana dan berjiwa mulia, serta pemimpin para penghuni surga kelak di yaumil qiyamah. Sayyidah Aisyah ra adalah sosok yang cantik jelita, sangat cerdas dengan meriwayatkan ribuan hadits dan ahli fiqih, serta berjiwa leadership tinggi dengan menjadi panglima perang wanita. 


2. DAYA INGAT KUAT

Halimah adalah sosok yang memiliki daya ingat kuat. Bahkan kejadian-kejadian beberapa tahun silam ia masih ingat persis kronologi dan kejadiannya. Daya hafal dan daya ingat terhadap ilmu juga kuat sebanding dengan rasa cintanya pada guru yang mengajarkan ilmu tersebut. Bahkan kejadian saat balita ia masih ingat.


3. BELAJAR SAAT TIDUR

Pada zaman kuliah, hampir Halimah tidak pernah belajar, tapi mayoritas nilai A. Ia kritis, solutif, inovatif dan juga prestatif. Doa yang sering ia panjatkan:

"Ya Allah berilah keistimewaan untukku yang tidak dimiliki orang lain selain diriku. Berikanlah kepahaman padaku terhadap ilmu sekalipun mata kulo tidur. Izinkanlah ilmu masuk lewat mimpi".

Jadi meskipun ia jarang belajar materi kuliah, ia seringnya justru belajar kitab, baca jurnal. Saat tidur, ia sering kali bermimpi tentang pelajaran, entah matematika, speech, bahasa Inggris ataupun pelajaran lain. Tak jarang ia juga ngigau sambil speech dan hafal dengan fasih dan lancar. Jadi saat bangun tidur itu meskipun tidak belajar, sudah hafal. Hampir tiap hari ketika di Pondok juga ngigau, tiap ngigau isinya pidato, belajar. Itulah mengapa setiap bangun tidur ia tampak segar dan hafal pelajaran. Karena di mimpi ia sering dapat pelajaran.


4. SUKA TRAVELLING

Halimah suka banget berwisata. Entah sebulan sekali, seminggu sekali atau saat weekend dan free event, dia berkunjung ke wisata. Tujuannya untuk mempromosikan lokasi wisata lokal yakni untuk meningkatkan pendapatan pariwisata dan masyarakat sekitar wisata. Dengan banyak yang berkunjung, semakin banyak pedagang sekitar wisata yang laku dagangannya, jasa tukang parkir juga laku. Selain itu, Halimah juga suka mengkampanyekan peduli kebersihan wisata pada pengunjung lokasi wisata dan masyarakat sekitar agar membuang sampah pada tempatnya. Kebersihan wisata adalah integritas bangsa. Bangsa yang lingkungannya bersih adalah bangsa yang memiliki rakyat yang peduli terhadap kelestarian lingkungan. Di samping itu, wisata kesukaannya adalah taman bunga. Mengapa?. Karena desain surga sebagaimana yang digambarkan dalam surat Ar Rohman adalah agrowisata dimana dipenuhi dengan taman bunga, pepohonan kebun buah, dan air terjun, sungai madu, sungai susu dll. Berawal dari takjubnya penjelasan surat Ar Rohman. Ia jadi suka banget berwisata ke taman bunga, kebun buah atau agrowisatau yang asri. Ia juga pecinta sejarah, sehingga ia suka mengunjungi wisata-wisata yang bernilai sejarah. Berwisata yang bernilai edukasi.


5. SUKA BANGET MENULIS DAN MEMBACA

Halimah adalah sosok yang suka banget membaca dan menulis. Ia terinspirasi hal ini sejak kecil. Semangat belajarnya tinggi sejak masih usia 5 tahun. Tokoh idolanya adalah Imam Syafi'i. Imam Syafi'i adalah yatim sejak kecil, namun semangatnya besar. Usia beliau hanya sekitar 51 tahun, namun kitab karangan beliau sekitar 126 kitab. Masya Allah, menakjubkan ya. Itulah yang mendorong Halimah untuk semangat belajar dan berkarya. Ia ingin meneladani Imam Syafi'i yakni menjadi penulis wanita yang bermanfaat dan produktif. Wanita yang cerdas dan menjadi sumber rujukan pendapat. Selain itu, ia juga takjub dengan kitab Bidayatul Hidayah dan Ihyak Ulumuddin karya Iman Ghozali. Imam Ghozali sejak kecil piyatu, lalu ayahnya wafat dan menjadi yatim piatu. Semasa kecilnya dihabiskan untuk belajar dan mengaji. Ketika dewasa mengarang kitab.


6. SUKA BANGET WARNA HITAM

Halimah adalah perempuan yang suka banget filosofi. Halimah suka banget warna hitam karena warna hitam mengajarkan nilai muhasabah diri. Hitam melambangkan kotor sehingga dalam makna hakikat, manusia pada dasarnya adalah kotor atau tidak lepas dari dosa. Oleh karena itu seyogyanya memperbanyak berdzikir mengingat Allah swt dan bersholawat kepada Nabi Muhammad saw. Selain hitam melambangkan dosa, hitam adalah warna kesukaan Sayyidah Fatimah ra. Sayyidah Fatimah ra menyukai jubah warna hitam agar tidak mencolok di hadapan lelaki ajnabi. Hitam adalah warna netral yang elegan dan mewah, sarat akan makna dan nilai petuah yang indah.


7. PECINTA BINATANG TERUTAMA KUCING DAN PECINTA TUMBUHAN 

Halimah suka banget sama binatang seperti kucing, kambing, ayam, sapi, iguana, kelinci, marmut, hamster. Ia suka banget kucing karena hewan kesayangan Nabi Muhammad saw adalah kucing. Kucing Rosulullah saw namanya Moza. Kalau kucing Halimah namanya "INYONG GANTENG" Kalau disingkat ITENG. Sikapnya imut, gemesin, lucu, tapi juga bawel. Pada hakekatnya bukan itu sih, Halimah bukan hanya cinta pada hewan saja tapi jua cinta tumbuhan. Bagi Halimah, orang yang mencintai Tuhannya juga berlaku baik pada makhluknya termasuk pada hewan dan tumbuhan. Tidak merusak tanaman adalah bagian dari taqwa. Setiap hembusan nafas dan gerakan lambaian daun tumbuhan selalu berdzikir pada Allah swt mengajarkan pada kita untuk senantiasa ingat Allah swt. Kepedulian pada binatang mengajarkan pada kita untuk peduli pada makhluk Allah swt yang lain.

Oke BPers, itu sekilas tentang Halimah. Sekarang sudah tahu tentang Halimah kan. Semoga dengan mengenal, semakin banyak kita saling menebar manfaat dan kebaikan.


@bloggerperempuan

#BPNRamadan2021

#Ramadan5

#Challenge30HariRamadan

#ChallengeRamadanKe-5

#Ramadan2021

#BerkahRamadan